"Sssst...! Jangan bilang siapa-siapa ya!"

Kamu pengen hasil fotonya begini, begitu, tapi ternyata setelah di jepret hasilnya nggak sesuai harapan. Kamu juga bingung kudu ngapain lagi biar hasil fotomu memuaskan. Mungkin, kamu bisa cek 21 cara mudah berikut biar hasil fotomu oke punya. Mudah kok, yuk cek!
1. Untuk foto portrait, set kameramu ke mode Aperture Priority (yang lambangnya "A").

Perlebar aperture kameramu agar hasil jepretannya tetap fokus pada objek namun background-nya blur!

2. Golden moment yang pertama.

Golden moment ada dua macam, yang pertama saat sore menjelang malam. Tunggulah hingga sinar langit dan cahaya dari bangunan setara, kemudian ambil gambar objek yang kamu mau. Ingat, golden moment  berlangsung begitu cepat, jadi kamu kudu balapan sama waktu.

3. Gunakan apps di smartphone.

Kalau kamu lebih doyan pake smartphone ketimbang DSLR, coba deh pakai aplikasi tambahan biar hasilnya makin caem.

4. Burst mode pas banget buat nangkep ekspresi, gerakan, bahkan sekelompok orang.

Tapi tentunya diatur dulu biar gambarnya tetep terang. Biasanya cara ini ampuh dan pasti ada hasil yang bagus. Hehe.

5. Kamu bisa di sini, di sana dengan mode panorama.
Caranya, minta bantuan temenmu untuk menjalankan kamera dan mulai di kiri. Diamlah di satu titik, kemudian saat kamu sudah keluar dari frame, larilah ke belakang temanmu untuk menuju titik selanjutnya. #supercheat

6. Portrait panorama mode...

Well, jika objeknya tinggi seperti air terjun, kamu bisa lho mengubah mode panorama menjadi portrait!

7. Jumpology? Alias foto loncat? Atau levitation?

Gunakan burst mode, kawan! Ambil angle dari bawah sehingga objek kelihatan lompat lebih tinggi.

8. Spot terbaik untuk sunrise?

Mudah! Download aja aplikasi The Photographer Ephemeris (TPE) untuk mengerahui di mana matahari akan terbit dari seluruh penjuru dunia.

9. Candid street shot time!

Lupakan viewfinder-mu kemudian atur agar fokus kameramu berada lima atau enam kaki. Letakkan di pundak dan jepret deh sembari kamu jalan. Kalau kameramu bisa silent mode akan lebih baik.

10. Ga ada lensa makro? Ga masalah!

Masih ada yang namanya macro filter. Tapi pastikan aperture mu dalam hitungan kecil agar objek yang kamu ambil tetap tajam dan ini artinya kamu perlu sinar yang mumpuni.

11. Golden moment...kedua!


12. Shot dua arah.

Ada aplikasinya! Ini mungkin pas banget untuk membandingkan apa yang kamu lakukan dan bagaimana ekspresimu. Hehe.

13. Piring aluminium foil bisa jadi lightning.

Haha...cuma kudu telaten dikit!

14. Dengan setetes air...

Kamu bisa mengubah kamera smartphone-mu jadi kamera makro!

15. Blur effect.

Kamu bisa pake plastik bening yang diremas-remas, kemudian letakkan di depan lensa dan ikat dengan karet gelang. Kamu bisa pakai dua lapis jika ingin efeknya makin dashyat!

16. Overexpose time!

Jika kekurangan cahaya, coba naikkan exposure kameramu. Steady!

17. Jepret mode bayangan.

Biasanya benda akan ada di depan sumber cahaya (misalnya matahari), kemudian arahkan kamera ke bagian yang terang tapi jangan ke sumber cahaya. Tekan setengah tombol jepretmu untuk melihat ekposurnya.

18. Ngefoto bulan? Bulb mode!

Kayaknya kamu butu tripod untuk yang satu ini.

19. Motion effect? Kecil!

Gunakan low shutter speed, kemudian fokuskan pada objek. Tekan setengah tobol jepret, tahan, dan ikuti objek yang bergerak. Jika sudah pada titik fokusmu yang awal, klik tombolnya.

20. Arsitektur megah di malam hari.

Bisa, bisa! Kamu butuh tripod dan atur kameramu ke mode Aperture Priority. Pilihlah aperture kecil dan coba lambatkan shutter agar sinar yang masuk cukup untuk menghasilkan gambar yang oke.

21. Dreamy landscape shot.

Rendahkan kecepatan shutter dan gunakan filter yang bernama natural density (ND).
Hmm...ternyata nggak sesusah itu juga ya buat ndapetin hasil foto yang bagus? Tapi, tetep inget guys, nggak ada salahnya jika kamu memperdalam ilmu fotografimu biar hasilnya makin mantep kan? Hehe hehe. Ada tips lain? Yuk, share di comment box di bawah!